Kendaraan Menuju Puncak tak Boleh Lewat Simpang Gadog

Jelang kehadiran Habib Rizieq massa bersholawat dan bertakbir di Simpang Gadog.

Shabrina Zakaria
Ribuan simpatisan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq sudah memadati sepanjang jalan menuju Markaz Syariah Megamendung, Kabupaten Bogor, Jumat (13/11).
Rep: Shabrina Zakaria Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Sekitar pukul 08.20 WIB, penjagaan kedatangan imam besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab di Simpang Gadog, Megamendung, Kabupaten Bogor menuju Markaz Syariah diperketat. Kendaraan menuju kawasan Puncak sudah tidak diperbolehkan melewati Simpang Gadog.

Seiring dengan diperketatnya penjagaan, ribuan simpatisan Habib Rizieq mengumandangkan sholawat dan takbir bersamaan. Sambil mengibarkan sejumlah bendera dan spanduk.

Sementara itu, sejumlah pengendara motor yang tergabung dalam Bikerz Syariah mengambil posisi masing-masing untuk melakukan penjagaan terhadap Habib Rizieq.

Hingga pukul 08.40 WIB, belum tampak kedatangan Habib Rizieq yang direncanakan tiba di Bogor pada pukul 08.00 WIB. Namun, para simpatisan mengumandangkan sholawat dan takbir makin kencang.

Salah seorang anggota dari Majelis Bikers Jalur Puncak mengatakan jika Habib Rizieq sudah masuk pintu tol pada pukul 08.42 WIB. Namun, dia tidak menjelaskan pintu tol mana yang dimaksud.

Sebelumnya, Kasatlantas Polres Bogor, Iptu Dicky Anggi Pranata mengatakan menyiapkan penjagaan dengan menurunkan 600 personel. “Kami sudah siapkan semua, pun juga nanti dari Bikers Syariah yang akan melakukan pengawalan (terhadap Habib Rizieq),” kata Dicky di Pos Polisi Gadog, Jumat (13/11).

Habib Rizieq berencana mengunjungi pondok pesantren miliknya, yakni Markaz Syariah, Pesantren Alam Agrokultural, Mega Mendung, Kabupaten Bogor. Ada beberapa agenda yang akan dilakukan di Markaz Syariah. Mulai dari sholat Jumat berjamaah, khutbah, hingga peletakan batu pertama pembagunan masjid di pondok pesantren tersebut.



Baca Juga

 
Berita Terpopuler