Elton John: John Lennon Layak Dapat Hadiah Nobel

Menurut Elton, selama hidup Lennon sangat menginginkan perdamaian terjadi di dunia.

EPA
Foto John Lennon dan Yoko Ono
Rep: Gumanti Awaliyah Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Penyanyi legendaris Sir Elton John mengatakan John Lennon akan memenangkan Nobel Perdamaian jika dia masih hidup. Hal itu Elton sampaikan kepada putra Lennon, Sean Ono Lennon, yang merupakan putra baptisnya di acara khusus ulang tahun ke-80 The Beatles di BBC Radio 2.

“Saya pikir jika ayahmu masih hidup, dia pasti akan memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian atau semacamnya,” kata Elton seperti dikutip dari Belfast Telegraph, Ahad (4/10).

Menurut Elton, selama hidup Lennon sangat menginginkan perdamaian terjadi di dunia ini, tanpa persaingan, konflik dan peperangan. Lennon bahkan siap melakukan apapun untuk membuat orang mengerti keinginannya tersebut.

“Dan kamu tahu, banyak orang tidak menyukainya. Bahkan FBI pernah menyulitkan Lennon, tapi itu tidak menghalanginya sama sekali,” demikian kata pelantun ‘Sorry Seems to be The Hardest Word’ itu.

Namun, lanjut Elton, Lennon mulai melunak setelah Sean lahir. Lennon lebih senang menghabiskan waktu bersama keluarganya.

“Tapi selama dia masih hidup dia (Lennon) melakukan begitu banyak hal baik. Dia memengaruhi dan menginspirasi begitu banyak orang. Saya merindukan itu. Tidak banyak orang yang memiliki kepribadian atau kekuatan karakter seperti dia. Dan kamu tahu, kami hanya berharap dia ada di sini,” kata Elton.

John Lennon meninggal setelah ditembak empat kali oleh Mark David Dhapman di lorong pintu masuk bangunan di mana ia menetap, The Dakota, hari Senin tanggal 8 Desember 1980. Saat penembakan terjadi, Lennon baru saja kembali dari Record Plant Studio dengan Istrinya, Yoko Ono.

Lennon diumumkan meninggal di St. Luke’s-Roosevelt Hospital Center. Lennon tiba di RS tanpa detak jantung. Tim dokter berusaha menyelamatkan nyawanya menggunakan berbagai prosedur medis.

John Lennon adalah musisi rock Inggris yang memperoleh perhatian dunia sebagai salah seorang pendiri The Beatles, penyanyi solo dan tokoh politik.


Baca Juga

 
Berita Terpopuler