NBA Lipatgandakan Dana untuk Pemain Pensiun karena Cedera

Pemain yang pensiun karena cedera akan menerima sekira Rp 36,7 miliar.

www.free-picture.net
Logo NBA
Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Otoritas kompetisi bola basket NBA mencapai kesepakatan dengan asosiasi pemain, NBPA, untuk melipat gandakan dana talangan yang akan diberikan kepada pemain yang dipaksa pensiun karena cedera. Kolumnis ESPN Adrian Wojnarowski pada Kamis (30/7) melaporkan, kesepakatan itu bakal membuat pemain yang mengalami cedera yang memaksanya pensiun akan menerima dana 2,5 juta dolar AS atau sekira Rp 36,7 miliar.

Angka itu setidaknya enam kali lipat dari nominal sebelumnya, yakni 312 ribu dolar AS atau sekira Rp 4,5 miliar. Ini meliputi talangan bagi cedera berujung pensiun yang terjadi, baik di dalam maupun di luar lapangan, termasuk komplikasi yang bisa ditimbulkan penyakit Covid-19.

Dengan demikian, jika pemain pensiun karena cedera, maka yang bersangkutan bakal berhak menerima dana talangan tersebut disertai nilai sisa kontrak yang masih dimilikinya. Selain itu, NBA dan NBPA juga menyepakati untuk melanjutkan penangguhan gaji 25 persen dalam situasi force majeure di tengah pandemi yang berlangsung.

Sejak 15 Mei 2020, NBA menangguhkan 25 persen gaji para pemain. NBA juga berhak untuk menentukan berapa besaran sisa yang akan diterima pemain, tergantung persentase jumlah pertandingan yang dilanjutkan dan dibatalkan untuk musim 2019/2020.

 
Berita Terpopuler