UNS Utamakan Perkuliahan Daring pada Semester Depan

Kalender akademik tetap berjalan dan semester gasal berlangsung September-Desember.

dok. Humas UNS
ILustrasi Laboratorium Program Studi (Prodi) Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. UNS Solo akan menyelenggarakan perkuliahan daring pada semester gasal 2020/2021.
Rep: Binti Sholikah Red: Ratna Puspita

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo akan memulai tatanan kehidupan baru (new normal) pada pelaksanaan semester gasal September-Desember mendatang. Kalender akademik tetap berjalan dengan mengutamakan proses perkuliahan dengan sistem daring.

Baca Juga

Wakil Rektor bidang Akademik UNS, Ahmad Yunus, menjelaskan, UNS telah merancang sejumlah kebijakan baru untuk mendukung protokol new normal yang mulai digalakkan oleh pemerintah. "Pembelajaran teori secara daring sampai akhir semester atau sampai ada arahan lebih lanjut dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19," terang Yunus seperti tertulis dalam siaran pers, Selasa (23/6). 

Untuk kegiatan pratikum dan tugas, Yunus mengimbau agar dosen dan mahasiswa mengalihkan kegiatan tersebut dengan sistem daring. "Penelitian tugas akhir diarahkan untuk studi data sekunder. Bila harus di laboratorium gunakan protokol yang ketat. Pratikum/ tugas akhir yang tidak tergantikan dengan daring digeser ke akhir semester dan ikuti protokol," kata dia.

UNS juga akan menerapkan sistem daring pada pelayanan kemahasiswaan, seperti bimbingan mahasiswa, layanan administrasi, dan wisuda serta pengambilan sumpah profesi. Kebijakan tersebut diambil berdasar pertimbangan keselamatan dan kesehatan mahasiswa, dosen, dan tenaga pendidik serta untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan kampus.  

Selama protokol new normal berlangsung, civitas akademika UNS diminta untuk mematuhi sejumlah ketentuan di antaranya wajib mengenakan masker, tidak berjabat tangan, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak antarindividu sejauh 1,5 meter, dan mengurangi kapasitas 50 persen dari jumlah orang dalam satu ruangan.

 
Berita Terpopuler