Virus Corona Tembus 7,2 Juta Kasus di Dunia

Hampir dari separuh kasus virus corona dunia ada di Amerika.

EPA-EFE/NATIONAL INSTITUTES OF HEALTH
Model tiga dimensi dari partikel virus SARS-CoV-2 virus atau dikenal sebagai 2019-nCoV. Virus tersebut adalah penyebab Covid-19 atau virus corona jenis baru.
Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, JENEWA -- Kasus virus corona di seluruh dunia meningkat menjadi 7.273.958 kasus. Peningkatan kasus termasuk 413.372 kematian, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Sebelumnya terdapat 128.419 kasus baru terkonfirmasi secara global, dengan 5.347 kematian baru, demikian laporan situasi harian badan kesehatan PBB tersebut.

Direktur Regional PBB untuk Mediterania Timur Ahmed Al-Mandhari kembali menegaskan dalam laporan tersebut bahwa perlawanan terbaik setiap negara terhadap pandemi adalah dengan menemukan, mengisolasi, mengujii dan merawat setiap kasus serta melacak dan mengkarantina setiap kontak.

Di antara enam kawasan WHO, Amerika melaporkan jumlah tertinggi dengan lebih dari 3,48 juta kasus Covid-19. Kemudian disusul oleh Eropa dengan hampir 2,34 juta kasus, menurut laporan WHO, dilansir dari Xinhua.

Baca Juga

 
Berita Terpopuler