Muslim Senegal Sambut Ramadan di Tengah Pandemi
Keluarga Bara Tambedou berbuka puasa pada hari pertama Ramadhan, di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Ndyeye Fatou (kanan tengah) putri Bara Tambedou mengantre membeli roti pada hari pertama Ramadhan, di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Ndyeye Fatou (tengah) putri Bara Tambedou mengantre membeli roti pada hari pertama Ramadhan, di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Ndyeye Fatou (kanan tengah) putri Bara Tambedou mengantre membeli roti pada hari pertama Ramadhan, di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Mame Sey, istri Bara Tambedou (tengah) mengenakan masker saat ia pergi ke pasar untuk membeli makanan pada hari pertama Ramadhan di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Anak-anak Bara Tambedou mencuci piring sebelum berbuka puasa pada hari pertama Ramadhan, di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Keluarga Bara Tambedou berbuka puasa pada hari pertama Ramadhan, di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Keluarga Bara Tambedou berlatih di rumah setelah berbuka puasa pada hari pertama bulan suci Ramadhan, di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Ngone, saudara ipar Bara Tambedou memasak makan sahur untuk keluarga pada hari pertama Ramadhan di Dakar, Senegal, Sabtu (25/4). Tahun ini keluarga Bara Tambedou merayakan Ramadhan di rumah
Rep: Wihdan Hidayat, Sylvain Cherkaoui Red: Yogi Ardhi
REPUBLIKA.CO.ID, DAKAR -- Muslim Senegal menyambut Ramadan di tengah keprihatinan Pandemi Covid-19. Di negara ujung barat benua Afrika ini, Islam merupakan agama mayoritas.
Salah satu keluarga muslim di Dakar, Bara Tambedou, menyambut Ramadhan di rumah. Dengan aturan larangan pertemuan publik dan jam malam untuk mengekang penyebaran virus corona.
Berita Terpopuler