Nelayan Tenggelam di Pangandaran Ditemukan Meninggal Dunia

Nelayan Pangandaran ditemukan sekira 7,4 kilometer dari lokasi kejadian.

Dok Kantor SAR Bandung
Tim SAR gabungan mengevakuasi korban tenggelam di Pantai Batu Karas, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Kamis (26/3). Korban yang merupakan nelayan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Rep: Bayu Adji P Red: Friska Yolandha

REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Tim SAR Gabungan berhasil menemukan nelayan yang dilaporkan tenggelam di Pantai Batu Karas, Kecamatan Cujulang, Kabupaten Pangandaran, pada Kamis (26/3) siang. Nelayan atas nama Romi (40 tahun) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Baca Juga

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah mengatakan, tim di lapangan menemukan korban ditemukan tim SAR gabungan pada pukul 10.30 WIB. Korban ditemukan sekira 7,4 kilometer dari lokasi kejadian.

"Korban sudah dalam kondisi meninggal dunia," kata dia.

Menurut dia, korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka. Dengan ditemukannya korban, pada pukul 10.45 WIB maka dilakukan penutupan operasi SAR dan seluruh unsur yang terlibat di kembalikan ke satuannya masing-masing. Adapun Unsur yang terlibat di lapangan yaitu Pos SAR Tasikmalaya, Satpolair Ciamis, Satgas Jaga Lembur, SAR MTA, FKDM, nelayan setempat, dan Tagana Pangandaran.

Sebelumnya, pencarian pada hari Kamis dilakukan dengan membagi tim menjadi empat unit untuk memperluas area penyisiran. Pencarian pada Kamis dilakukan mulai pukul 08.00 WIB.

Berdasarkan laporan tim di lapangan, lanjut Deden, cuaca di lokasi kejadian terpantau cerah dengan kecepatan angin 2 knots dan ketinggian ombak 1 meter. 

Korban nelayan atas nama Romi dilaporkan hilang setelah perahu yang ditumpanginya terbalik di Pantai Batu Karas ketika hendak melaut pada Senin (23/3) sekira pukul 05.30 WIB. Korban dilaporkan terjatuh dari perahu dan terseret ombak.

 
Berita Terpopuler