Cegah Corona, Observatorium Bosscha Ditutup Sementara

Penutupan sementara Bosscha mulai berlaku pada 15 Maret

Antara/Raisan Al Farisi
Foto udara Observatorium Peneropongan Bintang Bosscha
Rep: Muhammad Fauzi Ridwan Red: Esthi Maharani

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Observatorium Bosscha yang berada di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat dipastikan akan menutup sementara layanan kunjungan untuk masyarakat. Hal itu imbas dari wabah virus corona atau covid-19 yang menyebar ke berbagai negara salah satunya Indonesia.

Manajer Program Kunjungan Publik Observatorium Bosscha, M. Rezky mengatakan penutupan layanan kunjungan sementara mulai berlaku pada 15 Maret mendatang. Sedangkan reservasi kunjungan terhitung tanggal 13 Maret akan dibatalkan dan layanan pendaftaran ditutup.

"Observatorium Bosscha memutuskan menghentikan sementara kunjungan publik, terhitung sejak 15 Maret 2020," ujarnya melalui keterangan, Jumat (13/3).

Menurutnya, pihaknya belum bisa memastikan kapan observatorium Boschha akan kembali dibuka. Ia pun memohon maaf membatalkan reservasi secara sepihak.

Rezky mengatakan, keputusan menutup sementara kunjungan publik ke Observatorium Bosscha didasarkan salah satunya akibat virus korona yang penyebarannya sedang meningkat di Indonesia. Pihaknya juga mempertimbangkan kunjungan dalam skala besar yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia.

Menurutnya, Observatorium Bosscha mementingkan keselamatan dan kesehatan pengunjung dan staf. Serta seluruh warga sekitar kawasan Observatorium Bosscha.

Warga negara Indonesia yang positif covid-19 kembali bertambah jumlahnya mencapai 69 orang. Empat diantaranya meninggal dunia dan beberapa berhasil sdmbuh.

 
Berita Terpopuler