Erick Thohir akan Bereskan BUMN-BUMN Rugi

Erick Thohir akan memetakan BUMN yang tak menguntungkan

Antara/Rivan Awal Lingga
Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) didampingi Wakil Menteri I Budi Gunadi Sadikin (kiri) dan Wakil Menteri II Kartika Wirjoatmodjo (kanan) mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/2/2020).
Rep: Havid Al Vizki Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan ada 142 BUMN yang tidak menguntungkan. Setelah lakukan rapat kerja dengan Komisi VI, nantinya perusahaan BUMN tersebut akan dipetakan.

Erick mengatakan, dari 142 perusahaan, nantinya akan dilihat dalam empat kategori. Mulai dari segi bisnis, pelayanan ke masyarakat hingga kondisi keuangan yang terus menurun.

Ia menambahkan, Kementerian BUMN akan memetakan perusahaan BUMN tersebut. Menurutnya, perlu waktu satu hingga dua bulan untuk melihat hasilnya.

 

 

Videografer | Havid Al Vizki

Video Editor | Fian Firatmaja

 
Berita Terpopuler