5 Makanan Penangkal Penyakit Fatty Liver

Penumpukan lemak di hati bisa terjadi meski tidak mengonsumsi alkohol.

pixabay
Oatmeal
Rep: Shelbi Asrianti Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian orang barangkali belum pernah mendengar tentang perlemakan hati nonalkohol atau non-alcoholic fatty liver disease (NAFLD). Penyakit ini cukup serius. Pada tingkat terparahnya dapat berkembang menjadi sirosis dan gagal hati.

NAFLD merupakan kondisi di mana ada terlalu banyak lemak tersimpan dalam sel-sel hati. Namun terjadi pada orang yang tidak atau jarang minum alkohol. Berikut lima makanan yang berkhasiat menangkalnya.

Sayuran hijau
Menghindari alkohol, cukup olahraga, dan makan sehat dapat mengurangi risiko NAFLD. Menu yang sangat dianjurkan adalah sayuran hijau seperti brokoli, bayam, kubis, dan kecambah.

Oatmeal
Oatmeal mengandung serat dalam jumlah memadai yang membantu seseorang merasa kenyang dalam waktu lebih lama. Makanan yang bisa berfungsi sebagai sarapan atau camilan ini mengisi dan meningkatkan energi.

Biji bunga matahari
Biji bunga matahari merupakan camilan sehat untuk diasup di antara waktu makan. Kandungan antioksidan dan vitamin E di dalamnya membantu melindungi hati dari kerusakan lebih lanjut.

Bawang putih
Bawang putih tidak sekadar membantu menyedapkan dan meningkatkan cita rasa makanan. Umbi-umbian populer ini berkhasiat membakar lemak ekstra dan mengurangi berat badan.

Ikan
Ikan adalah makanan yang sangat baik guna meningkatkan fungsi hati dan mengurangi peradangan. Sumber protein hewani ini sangat kaya asam lemak omega-3, dikutip dari laman Indian Express.

 
Berita Terpopuler