Underpass Stasiun Tebet Mulai Dioperasikan

Para penumpang melewati underpass Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/7).

Para penumpang melewati underpass Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/7).

Para penumpang melewati underpass Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/7).

Para penumpang melewati underpass Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/7).

Para penumpang melewati underpass Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/7).

Para penumpang melewati underpass Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/7).

Rep: Mahmud Muhyidin, Noer Qomariah Kusumawardhani Red: Yogi Ardhi Cahyadi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna meningkatkan keamanan dan keselamatan para pengguna jasa KRL Commuter Line saat berpindah peron maupun masuk dan keluar stasiun, PT KCJ sejak akhir tahun 2016 membangun underpass di enam stasiun yaitu Tebet, Cilebut, Bojong Gede, Citayam, Pondok Ranji, dan Sudimara.


Pengguna KRL Di Stasiun Tebet setiap harinya rata-rata mencapai 32 ribu pengguna jasa per hari. Jumlah tersebut meningkat sekitar 25 persen dibanding tahun 2016 lalu dengan rata-rata 25 ribu pengguna jasa per hari.

Stasiun Tebet merupakan salah satu Stasiun yang akan menjadi percontohan Stasiun integrasi berbagai moda transportasi publik. Pada tahun 2016 lalu perlintasan sebidang di dekat Stasiun telah ditutup, kemudian juga dibangun halte feeder Bus Transjakarta di lokasi.

Kehadiran underpass ini merupakan tahap selanjutnya dari pengembangan Stasiun Tebet. Selanjutnya, akan diikuti dengan perluasan hall serta penambahan lokasi keluar masuk pengguna KRL dari satu area menjadi tiga area untuk mengakomodir integrasi antarmoda secara fisik di Stasiun Tebet.


 
Berita Terpopuler