Shopping Sambil Mengenal Sejarah Turki, Yuk!
REPUBLIKA.CO.ID, Berlibur ke Istanbul, Turki, pasti banyak menemukan tempat bersejarah sekaligus menarik untuk berbelanja. Di Istanbul banyak arcade atau gedung-gedung yang dikelilingi gang beratap yang ramaikan dengan toko-toko.
Seperti dilansir The Guardian, Selasa (17/11) berikut arcade yang memiliki arsitektur berkarakter dan menawarkan sejarah kota tersebut.
Cicek Pasaji
Berlokasi di Istiklal Caddesi No 80, bankir Yunani Hristaki Zografos Efendi membangun tempat paling terkenal di Beyoglu. Tempat tersebut berada di situs Teater Naum yang terbakar padal 1870.
Nama asli dari tempat tersebut Citée de Pera, masih terlihat antara pilar-pilar hiasan dan jam di atas pintu masuk. Banyak orang Rusia putih yang menjual karangan bunga yang di area Cicek Pasaji.
Sejak renovasi pada tahun 1988, interior utamanya telah dilapisi dengan meyhanes atau bar tradisional dan restoran yang menawarkan trio klasik meze, ikan, dan raki. Ceneviz Meyhanesi, olahan makanan berbumbu adas dengan cita rasa manis yangvdisarankan untuk dicoba pada malam hari.
Arcade ini ditutupi dengan tanaman merambat menggantung dan cabang-cabang pohon di tiap kaca. Lantainya berbatu dari Istiklal Caddesi ke Mesrutiyet Caddesi di distrik Beyoglu.
Tempat yang berada di Istiklal Caddesi No 116 ini berasal dari keluarga perbankan Yunani Hacopulo. Hazzopulo Pasajidi yang dibangun sejak 1871 juga sering dikunjungi oleh penulis Ottoman Ahmet Efendi Mithat.
Di lokasi tersebut, pengunjung bisa berbelanja perhiasan murah, buku bekas, dan kaos-kaos bertemakan Kota Istanbul. Setelah itu bisa menikmati kebab di Yirmibir Kebap dengan rasa otentiknya serta harga yang murah.
Salah satunya Aslihan Pasaji yang menawarkan halaman ala vintage dengan adanya labirin yang menyenangkan. Tempat yang berada di Mesrutiyet Caddesi No 10 tersebut juga dikenal sebagai Sahaflar Carsisi (bazar toko buku bekas).
Buku-buku yang dijual di Aslihan Pasaji seperti majalah, komik, dan poster. Tempat yang dibangun dengan dua lantai itu berisi perpustakaan yang juga meliputi segala sesuatu dari mitologi Anatolia, seni kontemporer, sejarah seni, dan buku antik.
Selanjutnya ada Atlas Pasaji, sama seperti mal modern maka di tempat tersebut dirancang untuk menawarkan hiburan serta belanja. Atlas Pasaji telah menjadi rumah bagi atlas sinema dan teater negara Kucuk Sahne sejak 1948.
Berlokasi di Istiklal Caddesi No 131, pengunjung juga bisa menemukan kafe Sefahathane dan bar. Setelah itu juga banyak toko fashion wanita, barang-barang antik, dan souvenir. Dulunya bangunan asli tempat ini juga hancur dalam kebakaran pada 1870.