Kontrak Capello akan Diputus Rusia

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Persatuan Sepak Bola Rusia (RFU) akan mengakhiri kontrak pelatih tim nasional Fabio Capello. Kabar ini dilaporkan kantor berita Rusia TASS mengutip pernyataan seorang anggota komite eksekutif RFU pada Rabu (24/6).

Posisi pria Italia 69 tahun itu meragukan sejak Rusia kalah dari Austria pada pertandingan kualifikasi Euro 2016 pada awal bulan ini. Rusia menghuni peringkat ketiga di Grup D dan harus melalui jalan terjal untuk lolos langsung ke turnamen yang akan dihelat di Prancis tahun depan.

Kontraknya saat ini akan berakhir setelah Piala Dunia 2018, di mana Rusia bertindak sebagai tuan rumah. Nikita Simonyan, pelaksana tugas presiden RFU, berkata pada konferensi pers yang berlangsung Rabu, "Saat ini Capello tidak dipecat, bahkan meski kami harus membayar semua utangnya. Untuk ini saya ingin mengekspresikan rasa hormat saya kepada (pengusaha Rusia) Alisher Usmanov dan (Menteri olahraga Rusia) Vitaly Mutko."

Ia mengatakan RFU akan mengadakan lebih banyak pembicaraan dengan Capello perihal apakah ia akan terus bekerja atau apakah akan meninggalkan Rusia.

TASS mengutip anggota komite eksekutif RFU Sergei Anokhin yang mengatakan, "Opera sabun berjudul Kontrak Capello akan berakhir sebentar lagi. Saya pikir kami akan setuju pada penalti di dalam kontrak dan itu akan dikurangi. Kami perlu bernegosiasi dan mengurangi jumlah kompensasi setidaknya sepuluh juta euro."