Gempa 7,7 SR di Papua Nugini Sebabkan Tsunami Kecil

Gempa Bumi
Rep: C26 Red: Karta Raharja Ucu

REPUBLIKA.CO.ID, RADAUL -- Gempa 7,7 SR yang mengguncang Papua Nugini, Senin (30/3), menghasilkan tsunami kecil setinggi 1,5 kaki atau setengah meter di dekat Pelabuhan Rabaul. Beruntung sebelumnya pusat peringatan tsunami sempat memberikan peringatan bahaya tsunami setinggi tiga meter setelah gempa terjadi.

Dilansir dari ABCNews, warga Rabaul melihat permukaan air laut naik sedikit. Kemudian mendorong air membanjiri tempat parkir pusat perbelanjaan sekat pantai.

Namun tidak ada laporan korban jiwa ataupun kerusakan akibat tsunami kecil itu. "Tapi di luar itu tidak ada kerusakan yang disebabkan," kata seorang karyawan Hotel Rabaul, Mika Tuvi.

Tuvi menceritakan ketika gempa terjadi, tamu dan pekerja di hotel melarikan diri ke luar gedung. Mereka khawatir bangunan akan runtuh. Getaran yang berlangsung selama sekitar lima menit itu cukup membuat meraka panik dan takut.

Gempa memang sering terjadi di wilayah Papua Nugini. Sebab negara yang berbatasan langsung dengan Provinsi Papua tersebut terletak pada bagian 'Cincin Api'. Di mana aktivitas gempa dan gunung berapi yang membentang sekitar pasifik sering terjadi.

 
Berita Terpopuler