Wartawan dan Fotografer Spanyol Diculik di Suriah

Reuters/Omar Ibrahim
Konflik bersenjata di Suriah.
Red: Citra Listya Rini

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pejuang terkait Alqaidah menculik wartawan dan fotografer Spanyol di kota Suriah timur pada September lalu. Begitu berita yang dituliskan surat kabar "El Mundo", Selasa (10/12).

Wartawan Javier Espinosa dan juru foto Ricardo Garcia diculik oleh kelompok pemberontak Negara Islam di Irak dan Levant (ISIL) pada 16 September di pos pemeriksaan di Raqqa, yang jatuh ke pasukan garis keras pada Maret..

Espinosa, wartawan untuk surat kabar, dan juru foto bebas Garcia hanya beberapa kilometer dari perbatasan dengan Turki mencoba meninggalkan Suriah pada saat itu.

"Kejadian itu tidak dilaporkan sampai sekarang karena perundingan dengan pemberontak yang menyandera masih dilakukan," tulis surat kabar itu.

Penculik belum mengatakan apa yang mereka inginkan dalam pertukaran untuk para sandera dan "El Mundo" tidak mengatakan mengapa pihaknya memutuskan untuk mengumumkan penculikan itu sekarang.

Pasangan itu adalah wartawan veteran yang telah meliput konflik Suriah sejak awal dan telah melakukan perjalanan ke daerah-daerah sekitar sepuluh kali.

 
Berita Terpopuler