Telur Asin Jaya Rasa, Pelopor Telur Asin Pindang

.
telur asin
Red: Hafidz Muftisany

REPUBLIKA.CO.ID, Usaha Telur Asin Jaya Rasa berawal dari dampak krisis moneter tahun 1997, untuk membantu perekonomian keluarga yang sedang mengalami kesulitan finansial.

Berdasarkan pengalaman dan analisa usaha yang dilakukan, bahwa usaha pembuatan telur asin mempunyai prospek yang cukup bagus, pasarnya luas, produk yang dihasilkan juga memiliki ketahanan yang cukup lama serta bahan baku yang mudah didapat.

Setelah mengadakan uji coba produk lebih dari 1 (satu) bulan pada akhir 1997, dengan bermodalkan hanya Rp 200.000,- untuk memulai usaha. Pemasaran di beberapa toko terdekat dengan sistem konsinyasi. Seiring berjalannya waktu, semula produksi kurang lebih 500 butir/bulan, kini meningkat menjadi 5.000 – 10.000 butir/bulan.

Telur asin pindang merupakan produk yang cukup unik dan menarik, tampil beda (pertama kali di pasarkan tahun 2000), pada saat itu di kota lain belum ada, sehingga menjadi khas Kota Balikpapan bahkan Provinsi Kalimantan Timur.

Untuk mempertahankan pasar dan meningkatkan omzet penjualan, diperlukan sesuatu yang kreatif dan inovatif dengan menciptakan ragam produk dengan berbahan dasar telur bebek.

Pada tahun 2006, Telu Asin Jaya Rasa sebagai pemenang festival pangan oleh-oleh khas Balikpapan yang pertama kali diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Balikpapan.

Untuk menjaga kualitas produk dengan standar pangan nasional, kemudian melakukan langkah-langkah perbaikan dengan menerapkan Gugus Kendali Mutu (GKM) dan Good Manufacturing Practices  (GMP).

IDENTITAS PELAKU USAHA :
Nama Pelaku Usaha : Telur Asin Jaya Rasa
Alamat           : Jl. DI. Panjaitan Rt.01 Rw.42 Gunung Samarinda Balikpapan Utara, Balikpapan, Prop. Kalimantan Timur
Produk           : Telur Asin Pindang, Telur Asin Asap, Telur Asin Betimung, Pepes Telur Asin, Nugget Telur Asin
Pemasaran     : Pasar Tradisional dan Konsumen langsung
Telepon         : (0542) 414685
Email             : -
Pimpinan       : Sri Mulyati (0815 202 3269) (adv)

 
Berita Terpopuler