REPUBLIKA.CO.ID, INCHEON -- Kontingen Indonesia akhirnya meraih medali emas pertamanya lewat cabang bulutangkis setelah perhelatan Asian Games 2014 Incheon memasuki hari kedelapan pada Sabtu (27/9).
Adalah pasangan ganda putri, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, yang mempersembahkan emas pertama bagi Indonesia usai mengalahkan ganda unggulan pertama asal Jepang, Ayaka Takashi/Misaki Matsutomo, dengan angka 21-15 dan 21-9 di Gyeyang Gymnasium, Incheon, Sabtu.
Greysia/Nitya hanya butuh waktu 26 menit untuk menuntaskan game pertama dengan angka 21-15. Di game kedua, pasangan Jepang coba bangkit untuk menyamakan kedudukan game 1-1. Mereka pun sempat memimpin game kedua dengan skor 3-1.
Namun, pasangan Indonesia mampu membalikkan keadaan sebelum akhirnya mengambil alih irama pertandingan. Greysia/Nitya akhirnya menyudahi perlawanan Jepang dengan skor 21-9 untuk mengunci emas pertama untuk Indonesia.
Manajer cabang bulutangkis, Lius Pongoh, sebelumnya mengatakan Greysia/Nitya sebenarnya hanya ditargetkan tembus semifinal. Tapi, kenyataannya mereka mampu meraih hasil yang lebih baik dari sekadar menjadi semifinalis.
Greysia/Nitya, yang menempati unggulan ketujuh, melaju ke final setelah mengalahkan pasangan Cina, Zhao Yuniei/Tian Qing, dengan skor 21-17, 19-21, 21-17 pada Jumat (26/9). Sementara, Ayaka/Misaki melenggang ke final usai mengalahkan pasangan Malaysia, Woon Khe Wei/Hoo Vivian Kah Mun, dengan skor 21-16, 21-17.