Jumat 14 Oct 2011 17:56 WIB

Kejahatan Rumah Kosong Marak di Depok

Rep: Nur Farida/ Red: Johar Arif
Rumah kosong yang ditinggal mudik penghuninya rawan jadi incaran maling. (ilustrasi)
Foto: www.halosemarang.com
Rumah kosong yang ditinggal mudik penghuninya rawan jadi incaran maling. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK - Polisi Resor Kota Depok (Polresta) mengamankan delapan pelaku pencurian rumah kosong pada Operasi Sikat 2011 yang dilangsungkan September hingga Nopember. Kedelapan pelaku tersebut tergabung dalam tiga kelompok yang sering membobol rumah kosong. "Kelompok ini beraksi baik siang maupun malam hari," ujar Kapolresta Depok, Kombes Mulyadi Kaharni.

Tiga kelompok pembobol rumah kosong ini beroperasi di tiga wilayah, yaitu Bogor, Depok, dan Jakarta Selatan. Kelompok ini sudah cukup lama melakukan aksinya terhitung sejak 2007 sampai 2011.

Kelompok pertama berjumlah tiga pelaku yang beroperasi di wilayah Pancoran Mas, Bojong Gede, dan Citayam. Polisi menemukan sebanyak 45 TKP sejak 2007 sampai sekarang. Barang bukti yang diamankan antara lain 11 tabung gas dari keseluruhan 200 tabung gas yang dicuri, sembilan unit telepon genggam dari keseluruhan 200 unit, satu jam tangan, lima laptop, dan 300 kartu perdana.

Kelompok kedua terdiri dari tiga pelaku dengan wilayah operasi di Sawangan dan Depok. Menurut pengakuan pelaku, pelaku mengambil 17 telepon genggam, dua laptop, dua kamera digital, 14 gram emas, dua monitor LCD, dan uang sebesar Rp 25 juta. Polisi menemukan empat TKP di Sawangan dan tiga TKP di Bogor. Di wilayah ini ketiga pelaku menggunakan obeng dan dua tas dalam melakukan aksinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement