REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL--Ketua umum PP Muhammadiyah Prof Dr HM Din Syamsuddin MA, Kamis sore (12/8)  membuka Pengajian Ramadhan 1431 H Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, yang berlangsung 12-14 Agustus di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Acara mengambil tema 'Dakwah dan Tajdid Menuju Peradaban Utama', dan dihadiri oleh perwakilan PW Muhammadiyah se-Indonesia, anggota PP Muhammadiyah, anggota Majelis Pendidikan Kader PP Muhammadiyah, Majelis/Lembaga/Biro PP Muhammadiyah, Ortom Muhammadiyah di tingkat pusat, dan pengurus PD Muhammadiyah se-DIY.

Din mengatakan, pascamuktamar lalu, kini Muhammadiyah perlu memantabkan diri sebagai komunitas sosial religius yang mempunyai tujuan untuk menciptakan masyarakat yang adil, makmur, maju, berdaulat, dan bermartabat. ''Cita-cita ini juga merupakan cita-cita nasional kita, yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945,'' kata Din.

Menurut Din, dalam usaha mewujudkan cita-cita ini, warga Muhammadiyah ke depan juga perlu memikirkan strategi-strategi yang bersifat problem solving. Untuk itu, ia meminta semua pengurus Muhammadiyah tak perlu ragu untuk belajar dari kreativitas-kreativitas lokal warga Muhammadiyah, yang ternyata bisa membantu mengembangkan Muhammadiyah.

Din menambahkan, sebenarnya di daerah-daerah ini timbul banyak kreativitas lokal Muhammadiyah setempat, yang mungkin bisa dijadikan model-model baru untuk pengembangan Muhammadiyah.

Din mengatakan, kreativitas-kreativitas semacam ini perlu semakin didorong untuk terus berkembang, yang tentunya bila ternyata baik, dapat ditularkan kepada warga Muhammadiyah di tempat lainnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika