REPUBLIKA.CO.ID, SAINT-ETIENNE -- Islandia menahan imbang Portugal 1-1 dalam laga pembuka di Grup F Piala Eropa 2016 di Stade Geofroy Guichard, Saint Etienne, Rabu (15/6) dini hari WIB. Usai pertandingan, pelatih Islandia Heimir Hallgrimson memuji upaya bersama timnya setelah mereka menggagalkan peluang Portugal dan mendapat hasil imbang satu poin.
"Ini berkat kerja sama tim. Anda tidak bisa menempatkan satu pemain untuk menghentikan pemain seperti Cristiano Ronaldo," kata Hallgrimson, dilansir dari FourFourTwo, Rabu (15/6).
Hallgrimson mengatakan timnya terorganisir dengan baik. Mereka melakukan pergerakkan dari kanan ke kiri. Untuk menghadapi pemain seperti Ronaldo, kata dia, memang dibutuhkan banyak pemain.
"Ini adalah pekerjaan pemain yang sangat baik. Kami terkadang lemah di sisi sayap, mereka memiliki umpan silang yang baik, tapi sebaliknya tidak cukup baik," tambahnya.
Kemenangan dalam laga kedua mereka di babak penyisihan grup melawan Hungaria akan membuat Islandia meraih posisi yang baik menuju babak sistem gugur. Hallgrimson mengakui, mencuri poin yang tak terduga memudahkan tekanan dalam pertandingan.
Namun demikian, menurutnya, kemenangan Hungaria 2-0 atas Austria tidak banyak berpengaruh untuk timnya. Tak hanya negara-negara besar, Islandia pun memiliki slogan untuk tidak sampai kalah di pertandingan pertama. Dengan mendapat hasil imbang lawan Portugal, Islandia setidaknya memiliki kepercayaan diri jelang lawan Hungaria di laga kedua nanti.
"Ini perasaan yang luar biasa. Hanya untuk mendapatkan poin melawan tim terbaik di grup akan menjadi dorongan kepercayaan diri, tapi hasil dari Austria vs Hungaria tidak mempengaruhi cara berpikir atau bermain kami pada pertandingan selanjutnya," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
