REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla meresmikan ruang JK e-Panrita Centre dan Taman Bermain Anak di Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan. Ruang JK e-Panrita Centre merupakan ruang kontrol fitur-fitur pendidikan berbasis teknologi dalam aplikasi.
Fitur yang disajikan diantaranya absensi online, E-Learning, video conference, E-Polling, dan data kependidikan. Dengan adanya ruang ini, Jusuf Kalla berharap bisa menjadikan Makassar sebagai pusat pendidikan di wilayah Indonesia timur.
"Pada saat sekarang ini pendidikan di Sulawesi jumlahnya banyak sehingga menjadikan Makassar sebagai center pendidikan di Indonesia timur, sama dengan Yogyakarta, Malang, dan Bandung di Jawa," ujar Jusuf Kalla dalam peresmian JK e-Panrita Centre di Makassar, Jumat (28/7).
Jusuf Kalla mengatakan, fitur aplikasi pendidikan ini bukan bertujuan untuk mengawasi perilaku para guru. Namun, fitur ini untuk memastikan agar sistem kurikulum dan silabus kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik. Dengan demikian, para murid bisa mendapatkan kegiatan pendidikan yang terbaik.
"Saya yakin semua guru memiliki pendidikan yang relatif sama, yang dibutuhkan adalah kultur belajar," kata Jusuf Kalla.
Jusuf Kalla menjelaskan, dalam bahasa bugis panrita memiliki makna sebagai gelar tertinggi dalam suatu keahlian. Oleh karena itu, e-Panrita Centre diharapkan dapat menjadi contoh yang baik dalam upaya membangun bangsa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
