Sabtu 28 Oct 2017 09:51 WIB

ITB Gelar Career Days untuk Bantu Lulusannya Cari Kerja

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Karta Raharja Ucu
Pencari kerja (ilustrasi)
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Pencari kerja (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar kegiatan bertajuk ITB Integrated Career Days atau Titian Karir Terpadu. Kegiatan ini digelar selama tiga hari pada 27-29 Oktober 2017 di Aula Barat dan Aula Timur, Kampus ITB, Jalan Ganesha, Kota Bandung.

Direktur ITB Career Center, Bambang Setia Budi, mengatakan, acara yang digelar dua kali dalam setahun ini, merupakan event yang menjembatani antara lulusan ITB dengan dunia kerja, dan diselenggarakan melalui bidang pengembangan keprofesian dan kewirausahaan, Career Canter ITB. Dengan event ini diharapkan institusi pendidikan bisa berinteraksi secara langsung dengan dunia industri, khususnya mengenai kebutuhan tenaga kerja.

"Ini event untuk mempertemukan antara job seeker (pencari kerja) dan employer (perusahaan pemberi kerja). Apalagi setelah wisuda persis kan pekan kemarin, jumlah lulusan banyak. Ini memang event rutin yang kita gelar setahun dua kali yakni April dan Oktober. Untuk yang Oktober sekarang kita gelar," kata Bambang seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (28/10).

Bambang mengatakan sebagai lembaga pendidikan, ITB memiliki salah satu tugas penting yakni, mendidik dan menghasilkan SDM profesional dengan keahlian tertentu yang dibutuhkan oleh Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Pada sisi lain, seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan iklim investasi di Indonesia yang semakin positif dalam lima tahun terakhir, tidaklah mengherankan bila kebutuhan akan SDM profesional pun bertambah.

Ia mengatakan event ini sangat dibutuhkan bagi para sarjana lulusa perguruan tinggi. Sementara dunai usaha juga terfasilitasi untuk menemukan SDM yang dibutuhkan.

"Ini tentu akan menguntungkan kedua belah pihak. Lulusan kami akan segera mendapatkan pekerjaan, sedangkan dunia industri pun akan semakin cepat mendapatkan tenaga kerja dengan keahlian khusus. Event ini menjadi semacam pertemuan antara supply dan demand, antara pencari kerja dengan dunia kerja yang membutuhkan tenaga kerja," tuturnya.

Ia menyebutkan, dalam event ini ada 44 perusahaan yang berpartisipai dengan jumlah sekitar 3.000 lowongan kerja. Tak hanya pameran, dalam acara ini pun ada presentasi dari pihak perusahaan serta rekrutmen langsung di lokasi.

Keberadaan career center di perguruan tinggi dinilai penting, karena bisa menjadi peluang lulusan perguruan tinggi untuk mendapatkan pekerjaan lebih cepat. Seperti diketahui, saat ini jumlah pencari kerja di Indonesia dengan jumlah lapangan kerja yang tersedia memiliki ketimpangan yang tinggi.

Bambang menambahkan, dari 4.300 perguruan tinggi di Indonesia, hanya sekitar 500 perguruan tinggi yang memiliki pusat karier. Akan tetapi, dinilai dari keaktifannya, hanya sekitar 200 perguruan tinggi saja yang benar-benar melaksanakan tujuan pusat karir itu sendiri.

"Dari total perguruan tinggi yang ada di Indonesia, yang benar-benar aktif pusat kariernya hanya sekitar 200 perguruan tinggi. Di Pulau Jawa terdapat 60 pusat karier perguruan tinggi yang fokus terhadap kesuksesan lulusannya dalam berkarier, sedangkan di Jabar sendiri hanya sekitar 15 perguruan tinggi yang pusat karirnya memang optimal," ujarnya.

Titian Karir Terpadu ITB ini merupakan pengembangan dari Pekan Interaksi Industri (PII) selanjutnya diberi nama Program Pengembangan Karir (Probangkir) dan kemudian diganti nama menjadi Integrated Career Days atau Titian Karir Terpadu. Program ini dikembangkan untuk lebih mempertemukan kebutuhan dua klien penting dari ITB yaitu masyarakat industri dengan para mahasiswa dan alumni ITB sendiri. Titian Karir Terpadu diselenggarakan untuk seluruh alumni dan mahasiswa ITB pada khususnya dan terbuka juga bagi mahasiswa lulusan perguruan tinggi di luar ITB, agar mereka dapat berinteraksi lebih awal dengan kemungkinan bidang kerja yang akan ditekuninya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement