Kamis 26 Oct 2017 18:09 WIB

UMM Bakal Kelola Hutan Pujon Jadi Eco-Education

Kawasan Hutan Pujon.
Foto: Dokumen
Kawasan Hutan Pujon.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG --  Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur, dipercaya mengelola lahan hutan produksi dan lahan hutan konservasi seluas 258 hektare yang berlokasi di Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Program ini merupakan hibah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.

Bagi Rektor UMM Fauzan, kepercayaan ini merupakan sebuah kehormataan bagi UMM untuk ikut andil dalam pelestarian kawasan hutan mengingat luas wilayah hutan di Indonesia semakin berkurang.

"Posisi UMM sebagai perguruan tinggi sangat dibutuhkan untuk pengembangan dan peningkatan kualitas dan manfaat hutan sebagai sarana pengembangan ilmu pengetahuan," ujar Fauzan, Kamis (26/10).

Sementara itu, Ketua Program Studi Kehutanan UMM, Tatag Muttaqin, mengatakan hibah lahan hutan yang diterima UMM ini direncanakan akan menjadi kawasan khusus untuk kegiatan pendidikan. Seperti penelitian, konservasi, pengembangan wilayah penanaman tanaman herbal, eco-education, dan penciptaan lahan inovasi alternatif pengelolaan hutan.

Sugeng Triharyadi, analis penggunaan wilayah hutan dari Balai Pemantapan Kawasan Hutan (BPKH) Wilayah XI Jawa-Madura menyatakan pihaknya menyambut baik hal ini. Menurutnya, akan lebih baik jika hutan wilayah tersebut digunakan bagi pendidikan dan penelitian yang sifatnya melestarikan. “Apalagi jika bisa mensejahterakan masyarakat sekitar,” katanya, dalam siaran pers.

Selain pengelolaan wilayah hutan di Pujon, saat ini UMM juga tengah dalam proses mengajukan pengelolaan wilayah hutan di Malang Selatan. Wilayah-wilayah hutan yang diajukan oleh UMM sekaligus merupakan wilayah pengabdian mahasiswa dan dosen UMM kepada masyarakat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement