REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kontes Ayam Pelung merupakan salah satu rangkaian dari Festival Ayam Pelung Nasional (FAPN) yang diselenggarakan  Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor (IPB). Kontes ini berlangsung  di Lapang Rektorat Kampus IPB Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Ahad (17/9).

Sehari sebelumnya digelar Talkshow Keindahan Ayam Lokal Indonesia dan Kontes Judjing Ayam Pelung untuk mahasiswa. “Kontes Judjing Ayam Pelung ini diperuntukkan bagi mahasiswa dengan tujuan untuk melatih bagaimana caranya menilai ayam pelung. Kontes ini sekaligus menjadi ajang silaturahim pelungers Indonesia,” kata Ketua Pelaksana FAPN IPB, Bimo Prayogo dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Rabu (20/9).

Kriteria penilaian ayam pelung  mencakup  penampilan atau performa, bobot, dan suara. Kontes ayam pelung yang merupakan kegiatan tahunan ini diikuti sekitar 120 kontestan dari seluruh wilayah di Indonesia.

“Dari Lampung kami mengikutsertakan lima kontestan sebagai ajang silaturahim dengan teman-teman sesama penggemar ayam pelung dan supaya tahu juga perkembangan ayam pelung di Indonesia,” ujar Abu Musa, ketua Pelungers Lampung saat ditanya terkait motivasinya mengikuti acara tersebut.

Kontes ini memperebutkan tiga piala, yakni  Piala Menteri Pertanian untuk Juara Umum, Piala Rektor IPB untuk Juara Satu dan Piala Dekan Fakultas Peternakan IPB untuk Juara Kedua. Selain kontes, kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan lomba fotografi dan pameran ayam ekor panjang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika