REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Tim Debat Bahasa Arab Universitas Islam Indonesia (UII) kembali meraih prestasi gemilang di ajang internasional. Kali ini, UII berhasil menjadi juara dua Internasional Islamic University Malaysia (IIUM) Arabic Debating Championship Open (IADCO) 2017.
Tim beranggotakan Saiful Aziz dan Hamdan Arief Hanif dari Ahwal Syakhshiyah, Auzia Hilmy Muhammad Ilmu Ekonomi serta Muhammad Fakhri Al Kahfi Ekonomi Islam.
Usai mengalahkan 14 tim yang berasal dari Malaysia, Singapura dan Yordania, mereka harus melawan tuan rumah IIUM A di sesi final.
Untuk sampai final, tim debat bahasa Arab UII harus bertanding sebanyak enam kali sampai berhasil menang tipis dengan tim tuan rumah IIUM B di semifinal. Final sendiri digelar malam hari di Main Auditorium IIUM, Ahad (6/8) lalu.
Mosi final mengangkat tema Brain Drain dari Negara-Negara Dunia Ketiga Menghambat Proyek Pembangunan. UII mendapatkan posisi sebagai pihak kontrak, dan harus meyakinkan tujuh juri kalau perpindahan ilmuwan dari negara dunia ketiga tidak menghambat proyek pembangunan.
Sayangnya, hanya ada dua dari tujuh juri yang memberi kemenangan kepada UII, sehingga harus puas dengan posisi kedua.
Ketua Tim UII, Saiful Aziz menuturkan, sejak awal pihaknya hanya menargetkan bisa masuk delapan besar mengingat ketatnya persaingan. Tapi, tak disangka Aziz, timnya dinobatkan sebagai Best Speaker di hampir tiap babak.
"Karena memang persaingan di sini sangat ketat, kami harus berusaha keras bersaing dengan tim Malaysia yang April lalu dinobatkan sebagai juara dua di IUADC Qatar," kata Aziz.