Selasa 21 Jun 2016 00:51 WIB

Pemerintah Genjot Pendidikan Vokasi di Bidang Maritim

Rep: satria kartika yudha/ Red: Esthi Maharani
Pendidikan Vokasi (ilustrasi)
Foto: www.pnj.ac.id
Pendidikan Vokasi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Muhammad Natsir mengatakan pemerintah akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang kemaritiman. Peningkatan kualitas SDM perlu dilakukan agar daya saing Indonesia di bidang kemaritiman terus meningkat.

Natsir mengatakan Kemenristekdikti sedang menyiapkan pendidikan vokasi melalui politeknik. Ada 10 politeknik yang ditunjuk untuk melakukan peningkatan pelatihan SDM di bidang kemaritiman, material, elektronik, pembuatan kapal.

"Ada 10 politeknik yang akan menjadi pilot project. Harapannya, lulusannya dapat diserap pasar," kata Natsir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/6).

Salah satu politeknik tersebut adalah Politeknik Negeri Maritim Indonesia (Polimarin) Semarang. Polimarin merupakan salah satu politeknik yang sudah memiliki banyak kerja sama dengan beberapa negara seperti Jerman, Korea dan Selandia Baru.

Direktur Polimarin Sri Tutie Rahayu mengatakan telah diminta Presiden Joko Widodo untuk membantu menyiapkan SDM di bidang kemaritiman. Dikatakan Sri, Polimarin memiliki program studi yang sangat berkolerasi dengan program nawacita Jokowi di bidang maritim. Yakni meningkatkan kualitas pendidikan di bidang maritim sekaligus meningkatkan produktivitas SDM.

"Kami dipercaya untuk mengeluarkan sertifikat kelautan tingkat internasional yang diakui banyak lembaga maritim dunia," kata Sri seusai menemui Presiden di Istana Merdeka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement