Selasa 31 Jan 2017 17:06 WIB

Peningkatan Penjualan TVS Dipengaruhi Pasar Ekspor Filipina dan Myanmar

Rep: Rossi Handayani/ Red: Winda Destiana Putri
Seorang jurnalis menaiki sepeda motor sport terbaru TVS Apache RTR 200 4V seusai peluncurannya di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (20/1).
Foto: Antara/Andika Wahyu
Seorang jurnalis menaiki sepeda motor sport terbaru TVS Apache RTR 200 4V seusai peluncurannya di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat, Rabu (20/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menutup 2016, PT TVS Motor Company Indonesia berhasil membukukan pertumbuhan jumlah penjualan unit sebesar 24,5 persen. Sepanjang 2016, TVS berhasil menjual sebanyak 23.577 unit, angka ini melampaui periode 2015 dengan penjualan sebesar 18.925 unit.

Berdasarkan rilis yang diterima Republika, Pada desember 2016 sendiri TVS berhasil membukukan penjualan total sebesar 1.431 unit sepeda motor. Bila dilihat dari tahun finansial TVS dengan periode April-Maret, jumlah penjualan pada April-Desember 2016 telah mencapai angka 20.076 unit sepeda motor.

Angka tersebut telah melampaui penjualan satu tahun finansial yang lalu, April 2015–Maret 2016 yaitu sebesar 17.105 unit sepeda motor. Pencapaian sampai dengan desember, semakin mendekati target yang telah ditentukan perusahan untuk 2016–2017.

Peningkatan penjualan ini dipengaruhi oleh ekspansi pasar, khususnya untuk pasar ekspor. Terlihat dari semakin agresifnya TVS merambah pasar Filipina dan juga Myanmar. Hal ini terbukti dengan peluncuran sepeda motor Apache 200 di Myanmar pada 17 Desember 2016 lalu, dan tersebarnya semua jenis produk TVS di seluruh propinsi Filipina.

Perkembangan ini seperti yang pernah di sampaikan Sejalan dengan strategi perusahan, di mana akan memperluas dan meningkatkan penjualan ekspor. Dan berupaya untuk meningkatkan penjualan domestik dengan produk unggulan di kategori Premium.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement