Selasa 19 Sep 2017 17:40 WIB

Tunggal Putri Sisakan Fitriani pada Jepang Terbuka

Fitriani
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Fitriani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nomor tunggal putri hanya menyisakan Fitriani pada kejuaraan bulu tangkis Jepang Terbuka 2017 setelah dua wakil lainnya tersungkur sebelum ke babak utama. Berdasarkan laman resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang dipantau di Jakarta, dalam babak kualifikasi yang dilangsungkan Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo, Selasa (19/9), dua wakil Indonesia yaitu Gregoria Mariska Tunjung dan Lyanny Alessandra Mainaky gagal melangkah ke babak utama utama meraih hasil minor di putaran pertama babak penyisihan.

Lyanny Alessandra Mainaky harus terhenti lebih awal setelah kalah dari pemain tuan rumah Shiori Saito dalam pertarungan yang berlangsung tiga gim berkesudahan 23-21, 18-21, 17-21. Sementara, Grego harus langsung terhenti pada babak pertama kualifikasi setelah gagal mengatasi permainan wakil Taiwan Pai Yu Po dan harus menyerah setelah bermain tiga gim 17-21, 21-17, 19-21. "Saya kebanyakan salah buang. Kan dia tinggi, saya maunya lob yang dalam, dengan postur tinggi sebenarnya jadi menguntungkan buat dia. Dari gim pertama saya juga nggak berani melambatkan dan menaikkan bola," kata Gregoria dalam keterangannya.

Kehilangan gim pertama, Gregoria sempat menunjukkan perlawanannya pada gim kedua dan berhasil merebut kemenangan untuk memperpanjang napas ke game tiga. Sayang setelah sempat unggul 17-14, Gregoria tak berhasil mengamankan kemenangannya. "Gim kedua dia banyak mati sendiri. Dia kalah angin jadi saya ada kesempatan buat menyerang. Pada gim ketiga saya sempat memimpin, terus hilang lagi. Saya kurang bisa menahan sampai selesai. Buang poinnya gampang banget, dapatnya susah banget," kata atlet besutan klub Mutiara Bandung tersebut.

Dengan belum berhasilnya dia memberikan hasil cemerlang dari dua turnamen yakni Korea Terbuka dan Jepang Terbuka, Gregoria pun mengevaluasi penampilannya yakni soal fokusnya di lapangan menjadi salah satu hal yang ingin ia perbaiki ke depannya. "Ke depannya saya harus lebih fokus lagi. Misalnya saya fokus di 11 angka pertama, tapi ketika lawan merubah pola, saya nggak bisa cepat beradptasi. Saya harus lebih cepat menangkap perubahan lawan," tutur Gregoria.

Dengan hasil yang didapatkan pada babak kualifikasi ini, Indonesia tinggal menyisakan satu wakil dari nomor ini . Yakni, Fitriani yang akan langsung berlaga di babak utama akan berhadapan dengan Ratchanok Intanon, Thailand. Dari rekor pertandingan, keduanya tercatat belum pernah saling berhadapan di lapangan pertandingan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement