REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Satria Muda (SM) Pertamina meraih kemenangan kedua di pertandingan Divisi Merah seri I Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2017-2018 setelah menaklukkan Bima Perkasa Jogja (BPJ) di GOR Sahabat, Semarang, Sabtu (9/12), dengan skor 89-71.
Sebelumnya, Jumat (8/12), SM mengalahkan NSH Jakarta, juga dari Divisi Merah, dengan skor 86-54. Sebaliknya bagi BPJ, ini adalah kekalahan kedua karena di laga perdana seri I mereka ditundukkan Bank BJB Garuda Bandung 70-73.
Dipantau dari laman resmi IBL di Jakarta, Sabtu, anak-anak asuh Youbel Sondakh tampil mendominasi di laga tersebut dan unggul dari BPJ di semua kuarter. Meski menang, Youbel Sondakh tidak terlalu senang dengan performa pemainnya. Dia menganggap Christian Ronaldo Sitepu dan rekan belum menunjukkan agresivitas.
"Rotasi petahanan juga harus diperbaiki. Selain itu, kemampuan bertahan tim lapis dua kami masih belum begitu bagus. Lawan banyak membuat angka ketika lapis dua bermain," ujar Youbel.
Pelatih BPJ Raoul Miguel mengakui SM lebih kuat daripada timnya. Pelatih yang akrab disapa Ebos ini pun menyesalkan BPJ banyaknya kesalahan atau turn over yang dilakukan timnya di pertandingan terakhir mereka di seri I.
Di laga itu, BPJ melakukan 19 turn over, lebih banyak delapan turn over daripada SM. "Itu harus diperbaiki. Kemudian pergerakan bola kami juga kurang bagus," kata Raoul.
Dari pertandingan tersebut, big man asal Amerika Serikat andalan SM Dior Lowhorn menjadi yang terbaik di timnya dengan catatan double-double 22 poin, 12 rebound dan dua assist. Di kubu BPJ, guard impor Anthony Mc Donald memimpin perolehan angka dengan 22 poin, tiga rebound dan dua assist.
Berikutnya di seri I, SM Pertamina akan menghadapi Satya Wacana Salatiga pada Ahad (10/12).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
