REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 13 pemain asing IBL yang telah tiba di Indonesia untuk melakukan tes medis. Pemeriksaan kesehatan yang difasilitasi oleh IBL ini dilakukan, Kamis (2/11) pagi di Royal Progress Hospital Jakarta Utara.
Dari 20 pemain asing yang akan berlaga di IBL 2017/2018, baru 13 pemain asing yang datang. Sisa tujuh pemain lagi akan melakukan medical check up di tempat yang sama sebelum Perbasi Cup 2017 digelar pada 6 Nopember 2017.
"Tujuh pemain belum datang akan kami jadwalkan sebelum Perbasi Cup 2017 digelar, yakni sebelum 6 November nanti" ujar Rufiana, General Manager IBL.
Pemeriksaan kesehatan di Royal Progress Hospital berlangsung mulai pukul 10.00 pagi. Dimulai dengan pengambilan urine para pemain asing tersebut. Setelah itu dilanjutkah dengan tes tekanan darah, pengukuran tinggi badan, serta pemeriksaan jantung.
Pengukuran tinggi badan untuk mengetahui batas maksimal tinggi badan. Khususnya bagi pemain small-man yakni maksimal 188 cm. Jika ada pemain asing small man melebihi batas maksimal 188 cm, pemain tersebut akan dikomplain oleh tim lainnya. Dan kemungkinan akan ditukar dengan pemain lainnya.
Pemeriksaan kesehatan yang difasilitasi oleh IBL tahun ini merupakan terobosan baru yang dilakukan pengelola liga bola basket tertinggi di Tanah Air. Tahun sebelumnya pemeriksaan kesehatan pemain asing IBL dilakukan oleh klub masing-masing.
Usai melakukan tes medis pemain asing dan beberapa pemain lokal akan melakukan sesi pemotretan. Pemain asing IBL akan melanjutkan kegiatan show case pada Jumat (3/11) di lapangan basket STC Senayan
Teks Foto: pemain asing Satria Muda Pertamina Kevin Kerdell Bridgwaters, saat melakukan pemeriksaan kesehatan di Royal Progress Hospital Jakarta Utara, Kamis (3/11) pagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
