REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Draft atau daftar pemain asing telah dikirim oleh Indonesian Basketball League. Sebanyak 187 pemain asing berikut harga yang ditawarkan juga telah diterima oleh 10 peserta IBL musim 2017/2018. Namun masih ada yang perlu diperbaiki dalam draft tersebut.
Andiko Ardi Purnomo Presiden Klub Basket Pelita Jaya, menyatakan masih banyak yang harus diperbaiki dari daftar pemain asing yang dikirim oleh IBL tersebut.
"Ada beberapa pemain ketika kita cari namanya di YouTube, ternyata bukan yang dimaksud. Padahal kita ingin melihat kemampuan pemain tersebut dalam bermain basket melalui YouTube," ujar pria yang akrab disapa Diko kepada Republika.co.id.
Selain itu menurut Diko juga ada beberapa nama pemain asing yang tahun lalu bermain di IBL, tetapi tidak terdaftar di draft IBL pemai. Asing yang diterimanya.
"Kita ingin kembali menggunakan pemain big man kita musim lalu, ternyata di draft tidak ada," katanya.
Diko juga mengaku belum jelas dengan harga yang ditawarkan pada draft tersebut.
"Dalam draft tersebut ada pemain asing yang musim lalu bermain di IBL harganya berubah. Ada yang naik dan ada juga yang turun, kita tidak tahu alasan perubahan harga tersebut".
IBL tahun ini menawarkan pemain asing lebih banyak yakni 187, dibanding tahun lalu hanya 109. Namun klub hanya boleh menggunakan 2 pemain asing. Pemain naturalisasi juga masuk dalam kategori pemain asing.
Untuk harga buat 2 pemai. Asing masih sama dengan tahun lalu, yakni 4.000 US Dollar. Harga termahal satu pemain adalah 3.000 USD. musim ini IBL yang akan langsung negosiasi dengan pemain asing, bukan klub IBL.
Draft pemain asing akan digelar IBL pada Bulan Oktober mendatang. Seperti tahun lalu, tim peringkat akhir berhak memilih pemain asing pertama. Klub IBL jika ingin menggunakan jasa pemain asing yang tahun lalu pihak IBL hanya satu pemain saja.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
