Kamis 04 May 2017 22:26 WIB

Youbel: Kekalahan Malam Ini Bukan Akhir Segalanya

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andri Saubani
Ivan dari Satria Muda berusaha menyelamatkan bola, pada pertandingan final bola basket IBL antara Pelitajaya dan Satria Muda, di Gor C-tra arena, Kota Bandung, Kamis (4/5).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Ivan dari Satria Muda berusaha menyelamatkan bola, pada pertandingan final bola basket IBL antara Pelitajaya dan Satria Muda, di Gor C-tra arena, Kota Bandung, Kamis (4/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Satria Muda (SM) Pertamina, Youbel Sondakh tetap optimistis timnya masih punya kans menjuarai IBL Pertalite 2017. Final gim pertama melawan Pelita Jaya EMP Jakarta, di GOR C'Tra Arena, Kamis (4/5) malam, SM menelan kekalahan dengan skor alhir 63-57. Dengan begitu SM harus merebut kemenangan di gim kedua agar perebutan juara dapat dipaksakan ke gim ketiga.

Gim kedua akan dihelat di Britama Arena markas SM di Jakarta Utara, Sabtu (6/4). "Kelalahan (gim pertama) ini bukanlah akhir segalanya. Masih ada gim kedua yang harus kami menangkan," kata Youbel usai laga.

SM memimpin pada tiga kuarter awal. Pasukan Johanis Winar menemukan momentum kebangkitan di kuarter terakhir. Youbel mengakui, bahwa pasukannya mengalami penurunan performa pada kuarter terakhir. Sehingga SM gagal mempertahankan keunggulan.

Pada saat bersamaan, Pelita Jaya terus memanfaatkan kesalahan-kesalahan Tyreek Jewell dkk untuk terus meninggalkan perolehan angka SM.  "Pelita Jaya luar biasa. Mereka membuat kami kerepotan di kuarter terakhir," ujar Youbel.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement