Kamis 28 Dec 2017 18:47 WIB

Bulu Tangkis Ganda Putri Siap Pertahankan Emas Asian Games

Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kkanan) dan Apriyani Rahayu berusaha mengembalikan kok ke ganda putri Korea Selatan Chang Ye Na dan Lee So Hee pada babak putaran kedua BCA Indonesia Open 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (15/6).
Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kkanan) dan Apriyani Rahayu berusaha mengembalikan kok ke ganda putri Korea Selatan Chang Ye Na dan Lee So Hee pada babak putaran kedua BCA Indonesia Open 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (15/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim ganda putri pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menargetkan untuk bisa mempertahankan medali emas Asian Games yang pada edisi tahun 2014 lalu di Incheon. Emas saat itu didapatkan pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.

Kepala Pelatih Ganda Putri, Eng Hian dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, Kamis, menyatakan hal tersebut menjadi target tersendiri nomor ganda putri tersebut. Terlebih edisi Asian Games 2018 mendatang akan digelar di Indonesia sebagai tuan rumahnya.

"Target utama tahun 2018 adalah ingin mempertahankan medali emas Asian Games. Apalagi Indonesia jadi tuan rumah, tentu kami ingin memberikan yang terbaik,'' ujar Eng. ''Mudah-mudahan kami bisa mempertahankan gelar di tengah persaingan ganda putri saat ini yang memang cukup ketat.''

Untuk persiapan Asian Games, nomor ganda putri saat ini tengah melakukan pembenahan. Salah satunya dengan melakukan bongkar pasangan sejak setahun terakhir.

Uji coba seperti itu sudah dilakukan Eng pada 2017 lalu dengan menduetkan pemain senior Greysia Polii dan juniornya Apriyani Rahayu yang ternyata bisa terbilang berhasil. Bukan cuma membuat kejutan dengan menumbangkan pasangan-pasangan papan atas, Greysia/Apriyani sudah menggondol gelar di Thailand Terbuka Grand Prix Gold 2017 dan Prancis Terbuka Super Series 2017. Padahal, keduanya belum genap setahun dipasangkan.

Pekan sebelumnya, pasangan tersebut bahkan sempat masuk jajaran ganda putri elite di posisi 10 besar dunia. Posisi tersebut sekaligus membuat Greysia/Apriyani otomatis menjadi andalan utama ganda putri Indonesia saat ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement