Jumat 28 Jul 2017 18:54 WIB

Kemenpora akan Cairkan Dana Kegiatan Raimuna Pramuka

Rep: Frederikus Dominggus/ Red: Andri Saubani
Menpora Imam Nahrawi (kiri) didampingi Sesmenpora Gatot S Dewa Broto mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/5).
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Menpora Imam Nahrawi (kiri) didampingi Sesmenpora Gatot S Dewa Broto mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (29/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mendukung pelaksanaan Raimuna 2017. Menpora Imam Nahrawi menegaskan pihaknya siap mencairkan aggaran untuk agenda besar Pramuka tersebut sebesar Rp 10 miliar.

"Untuk soal pramuka, kita tahu dalam waktu dekat ini ada agenda besar Pramuka yakni Raimuna 2017. saya ingin acara itu tetap sukses dan bisa berjalan dengan baik, acara itu harus menjadi kawah candradimuka niat dan ikrar agar menjadi manusia Pancasila. Makanya, anggaran Raimuna 2017 yang sebesar Rp 10 miliar akan segera kami cairkan, kita berharap itu sebagai dukungan pemerintah untuk mensukseskan Raimuna 2017," kata Imam lewat siaran pers, pada Jumat (28/7).

Ia mengatakan, pihaknya telah melakukan pendalaman isu yang berkembang belakangan. Kemenpora, lanjut dia, pada prinsipnya konsen terhadap pembinaan organisasi kepemudaan dan pramuka.

Imam menerangkan, pemerintah sudah melakukan langkah-langkah dan upaya selektif guna menyesuaikan dengan mekanisme yang sedang dirancang baik dengan individu atau organisasi kemasyarakatan yang bertentangan dengan Pancasila. "Masalah individu maupun unsur-unsur yang memungkinkan anti pancasila akan kita kembalikan pada mekanisme dan kami akan bekerja sama dengan Kementerian dan Lembaga yang lain. Bilaman secara internal manakala ada pandangan tentang pramuka maka akan kita kembalikan pada mekanisme dalam pramuka sendiri, karena mereka punya aturan dan AD/ART sendiri," ujarnya menambahkan.

Imam percaya seluruh anggota Pramuka di Tanah Air tetap mencintai NKRI. "Jangan khawatir saya Menpora juga selaku anggota pembina Kwarnas juga belum pernah mendapat laporan. Kepada seluruh anggota pramuka di tanah air, jangan khawatir, ayo mari kita sama-sama selamatkan Pramuka Indonesia dari nilai-nilai yang meruntuhkan kita dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement