Senin 09 May 2016 06:18 WIB

120 Pesilat dari 11 Negara Ikut Kejuaraan Belgia

Dua para pesilat wanita tampil memperagakan pertarungan dengan senjata pada 'Gelar Pendekar Wanita' oleh Masyarakat Pencak Silat Indonesia (Maspi) dan Taman Budaya Jabar, di Teater Terbuka Taman Budaya Jabar, Bandung, Sabtu (2/3). (Republika/Edi Yusuf)
Foto: Republika/Edi Yusuf
Dua para pesilat wanita tampil memperagakan pertarungan dengan senjata pada 'Gelar Pendekar Wanita' oleh Masyarakat Pencak Silat Indonesia (Maspi) dan Taman Budaya Jabar, di Teater Terbuka Taman Budaya Jabar, Bandung, Sabtu (2/3). (Republika/Edi Yusuf)

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sedikitnya 120 pesilat dari 11 negara di Eropa dan Asia mengikuti kejuaraan pencak silat internasional Open Belgium Pencak Silat Championship (OBPSC) yang diselenggarakan Bond Pencak Silat Belgium (BPSB)/Federasi Pencak Silat Belgia di Sports Hall Center, Schoten, Belgia, selama dua hari pada 7-8 Mei 2016.

Kejuaraan pencak silat internasional tahun ini juga diikuti pesilat usia sekolah dasar, kelas yang pertama kali dipertandingkan, demikian menurut Sekretaris Pertama KBRI Brussels, Belgia, Devdy Risa, Senin (9/5).

Dubes RI di Brusels, Yuri O Thamrin, pada acara pembukaan menyampaikan penghargaan kepada Ludo Pieters dan keluarga Pieters yang selama lebih dari 30 tahun berhasil memperkenalkan dan mengembangkan pencak silat kepada masyarakat Belgia dan negara-negara di sekitarnya.

Dubes Yuri Thamrin mengharapkan menyelenggarakan Belgium Open Pencak Silat Championship yang diadakan untuk yang ke-21 kali berhasil dan ia juga mengundang partisipasi pesilat di Eropa untuk menyukseskan acara Europalia Indonesia yang diadakan tahun 2017.

Dikatakannya, banyaknya peserta muda dari berbagai negara di Eropa dan besarnya animo masyarakat menyaksikan kejuaraan ini menunjukkan pencak silat Indonesia, yang merupakan salah satu aset diplomasi budaya, berhasil menarik minat generasi muda di tengah banyaknya pilihan olahraga bela diri lainnya.

Upaya BPSB melestarikan bagian dari budaya Indonesia tersebut patut mendapat pujian. BPSB tahun ini memasuki usia ke-34 tahun. Sebelumnya, BPSB sukses menyelenggarakan tiga kali European Pencak Silat Championship.

Kejuaraan pencak silat Open Belgium Pencak Silat Championship (OBPSC) dibagi dalam berbagai kategori dan kelas dikelompokkan berdasarkan berat badan, yaitu remaja putra dan putri 7 kelas, dewasa putra 10 kelas, dan dewasa putri 6 kelas.

Negara Eropa yang mengirimkan pesilatnya antara lain dari Austria, Belanda, Belgia, Inggris, Jerman, Prancis, Rusia, dan Swiss, sedangkan dari Asia pesilat dari Malaysia, Singapura, serta Thailand ikut ambil bagian.

Thailand untuk pertama kalinya ikut dalam turnamen tahun ini. Namun, Indonesia tidak mengirimkan timnya tahun ini.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement