Friday, 10 Syawwal 1445 / 19 April 2024

Friday, 10 Syawwal 1445 / 19 April 2024

Novelis Diminta Suarakan Pesan 'Indonesia' dalam Karyanya

Senin 14 Sep 2015 17:27 WIB

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Dwi Murdaningsih

bicara buku mengenai Novel Karya Belinda Gunawan yang berjudul Novel Dalam Sastra Indonesia, Kini & Masa Depan Lewat Potret Rahasia Evalina, Senin (14/9).

bicara buku mengenai Novel Karya Belinda Gunawan yang berjudul Novel Dalam Sastra Indonesia, Kini & Masa Depan Lewat Potret Rahasia Evalina, Senin (14/9).

Foto: MPR

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Humas Setjen MPR Ma’ruf Cahyono mengatakan, acara bicara dan bedah buku merupakan salah satu varian kegiatan MPR yang juga untuk mempublikasikan nilai-nilai Empat Pilar MPR, yakni Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Hal itu terkait dengan tugas MPR yang menurut UU No 17 Tahun 2014 yakni memasyarakatkan 4 Pilar.

Menurut Ma'ruf, salah satu komitmen MPR melalui wewenang dan tugas yakni memiliki visi yang cukup bagus, tak hanya menempatkan diri sebagai organ tata negara. Tetapi juga menjadi rumah kebangsaan. ''Dari sinilah maka MPR mempunyai posisi strategis untuk pengawalan nilai-nilai ke-Indonesia-an,'' kata Ma'ruf, saat menjadi pembicara kunci dalam acara bicara buku mengenai Novel Karya Belinda Gunawan yang berjudul Novel Dalam Sastra Indonesia, Kini & Masa Depan Lewat Potret Rahasia Evalina, Senin (14/9).

Novel yang memiliki segmen anak muda, bagi Ma’ruf merupakan media yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan moral tentang ke-Indonesia-an, juga memberi kesadaran kepada masyarakat tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ma’ruf berharap kepada penulis, dalam berkarya agar memunculkan pesan-pesan moral untuk memperkokoh karakter bangsa, sehingga memberi kontribusi dalam pembentukan dan pembangunan karakter. ''Sasaran yang ingin dicapai tidak hanya dikursus namun juga membangun pola pikir,'' ujar Ma'ruf.

Novel tersebut dalam acara itu dibedah oleh anggota MPR dari Fraksi Partai Golkar, Popoy Otje Djundjunan, Novelis Maman Suherman, dan pengarang novel itu sendiri, Belinda Gunawan.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler