Penyerang Real Madrid dan kapten tim nasional Portugal Cristiano Ronaldo mengatakan, dirinya masih belum yakin akan melanjutkan kariernya sebagai pelatih setelah memutuskan diri pensiun sebagai pemain profesional.
''Sangat sulit, tapi itu bukanlah hal yang mustahil,'' katanya seperti dikutip laman resmi FIFA. Pemain berjuluk CR7 ini menyadari, tak ada yang pernah mengetahui apa yang akan terjadi di masa depan. Namun, saat ini dirinya tidak melihat akan menjadi pelatih.
Ronaldo sukses menutup tahun 2016 dengan berbagai gelar juara, antara lain juara Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub bersama Real Madrid serta juara Piala Eropa bersama Portugal.
Di kompetisi terakhir, pemain berusia 31 tahun itu bersorak bersama timnya dari bangku cadangan karena cedera di laga final. Tahun ini, Ronaldo dinobatkan sebagai pemain terbaik FIFA 2016.
Ronaldo mengatakan, Prancis merupakan lawan yang sulit di laga final kendati Portugal mampu mengatasi kegugupan dan mengamankan kemenangan 1-0 lewat gol Eder. ''Itu rumit. Saya memulai permainan tetapi tidak menyelesaikannya. Saya sangat gugup,'' kata Ronaldo.
Ketika ditanya tentang kemampuannya mendominasi level tertinggi sepak bola selama bertahun-tahun, Ronaldo mengatakan hal itu didukung etos kerja dan rekan-rekan setimnya.
''Tidak ada rahasia. Ini kerja keras dan berat,'' katanya. ''Saya bermain untuk tim (Madrid Red) yang memberi saya kemungkinan untuk bersaing merebut piala-piala ini,'' lanjutnya. antara, ed: M Akbar
Ikuti Whatsapp Channel Republika
