Jumat 12 Jan 2018 15:42 WIB

Rp 20 Miliar Menanti Penyumbang Medali Asian Games

Dana Rp 50 miliar disiapkan untuk bantuan kontingen Asian Games dan Asian Para Games.

Ilustrasi Asian Games 2018.
Foto: Antara/Adeng Bustomi
Ilustrasi Asian Games 2018.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemuda dan Olahraga menyiapkan tambahan anggaran sebesar Rp 20 miliar untuk nomor-nomor pertandingan potensial penyumbang medali Indonesia dalam Asian Games 2018.

"Kami menyiapkan Rp 20 miliar yang bersumber dari anggaran internal Kemenpora sehingga tidak membebani anggaran peningkatan prestasi Asian Games sebesar Rp 735 miliar," kata Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Mulyana selepas pertemuan koordinasi dengan pengurus induk cabang-cabang olahraga di Jakarta, Jumat (12/1).

Namun, Mulyana belum mampu menentukan nomor-nomor pertandingan potensial yang berpeluang menyumbang medali bagi kontingen Merah-Putih pada Asian Games Ke-18. "Kami bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) akan melakukan evaluasi setiap tiga bulan sejak Januari. Jumlah atlet-atlet pelatnas yang ada saat ini dapat mengerucut sebelum masuk kontingen," kata Mulyana.

Mulyana menyebut kepastian jumlah atlet kontingen Indonesia akan muncul pada Juni 2018 setelah proses evaluasi dari Kemenpora dan KONI. "Hasilnya berupa peningkatan capaian mereka. Jika mereka dari cabang olahraga yang berpatokan waktu, apakah catatan waktu yang mereka rain meningkat. Atau misalnya dari peningkatan VO2 Max," katanya.

Selain penambahan anggaran Rp20 miliar, Kemenpora juga menyiapkan anggaran Rp 50 miliar yang juga bersumber dari internal kementerian itu untuk bantuan kontingen Asian Games dan Asian Para Games 2018. Mulyana menyebut sebanyak 21 dari 40 induk cabang olahraga telah menyepakati anggaran program pelatnas Asian Games 2018. 

Hanya 19 cabang olahraga yang belum menyepakati anggaran itu. "Kami masih menunggu mereka untuk menandatangani nota kesepahaman pada Jumat ini hingga pukul 23.00 WIB. Jika ketua umum induk cabang olahraga tidak dapat hadir maka mereka harus menjelaskan alasannya," katanya. 

 

photo
Menpora Imam Nahrawi (kedua kiri) berjabat tangan dengan Ketua KOI Erick Tohir (kiri), CdM Indonesia untuk Asian Games Komjen Syafruddin (kedua kanan) dan Waketum I KONI Suwarno (kanan) dalam rapat koordinasi Asian Games 2018 di Jakarta, Jumat (12/1). Rapat itu beragenda penyatuan visi menuju prestasi Asian Games 2018. (ANTARA/Akbar Nugroho Gumay)

 

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement