REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan menyatakan pemakaman Bupati Bangka Tengah, almarhum Ibnu Saleh menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di Tempat Pemakaman Umum Jalan Mentok Pangkalpinang, Ahad (4/10).
"Kami mengucapkan rasa belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya Ibnu Saleh yang merupakan salah satu pejuang pembangunan di Bangka Belitung ini," kata Erzaldi Rosman Djohan saat menghadiri pemakaman Bupati Bangka Tengah di Pangkalpinang.
Dia mengatakan, di masa pendemi COVID-19 ini, prosesi pengurusan jenazah almarhum Ibnu Saleh menerapkan protokol kesehatan COVID-19, mulai dari pemandian jenazah, pengafanan, salat jenazah, hingga penguburan dilaksanakan menggunakan protokol COVID-19.
"Almarhum dishalatkan secara terbatas saja, kami menyolatkannya dari halaman Rumah Sakit Bhakti Timah," ujarnya.
Erzaldi Rosman yang juga mantan Bupati Bangka Tengah mengajak, seluruh masyarakat Babel terkhusus masyarakat Bangka Tengah untuk melaksanakan Shalat Gaib dan mendoakan almarhum.
"Saya mengimbau seluruh masyarakat melaksanakan Shalat Gaib khusus untuk almarhum. Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT, ditempatkan di tempat yang terbaik, diterima amal ibadahnya, dan keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan," katanya.
Menurut dia, Alm Ibnu Saleh dikenal karena kerja kerasnya sebagai Bupati Bangka Tengah periode 2017-2021. Almarhum meninggal dunia di usia 58 tahun di Rumah Sakit Bhakti Timah Pangkalpinang karena penyakit yang dideritanya kurang lebih sepekan terakhir.
"Almarhum menghembuskan napas terakhir pada Ahad pukul 03.15 WIB di rumah sakit dan salat jenazah dilaksanakan secara terbatas oleh pihak keluarga, kerabat di RS Bhakti Timah," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
